Bau badan alias bau keti memang merupakan salah satu masalah yang membuat tidak percaya diri. Apalagi menginjak masa remaja, tentang masalah ini adalah masalah yang seringkali dialami banyak remaja. Bahkan hal tersebut juga sering dijadikan bahan bullyan yang dapat membuat seseorang menjadi down.
Untuk membangun kepercayaan diri dan agar teman juga mau mendekat, adalah dengan menghilangkan bau keti tersebut. Lantas apa yang perlu dilakukan? Ketahui lebih dahulu penyebabnya, baru atasi dengan tepat cara mengatasinya.
Hal Yang Dapat Menyebabkan Bau Badan
Memang masalah bau keti merupakan hal yang lumrah, namun tetap saja menimbulkan masalah jika tidak diatasi. Berikut merupakan hal-hal yang dapat menyebabkan keringat berlebih dan dapat menimbulkan bau badan.
1. Adanya Perubahan Hormon
Ketika menginjak masa pubertas, adalah hal yang normal karena perubahan hormone. Sebab memang tahap tersebut kelenjar apokrin akan semakin maksimal bekerja. Dengan demikian maka proses sekresi juga semakin meningkat. Jadi keringat pun akan keluar dari celah-celah tubuh, termasuk ketiak.
Aromanya juga lebih bau karena keringat yang keluar bukan hanya mengandung garam dan air, namun juga banyak minyaknya. Tak heran akan mengakibatkan juga semakin lengket. Pada fase ini memang kelenjar apokrin akan semakin maksimal dalam bekerja. Tentunya aroma menyengat tersebut dapat mengganggu orang di sekitar jika tidak diatasi.
2. Tidak Menjaga Kebersihan
Salah satu yang menyebabkan bau tak sedap bisa karena kurang menjaga kebersihan. Bakteri yang keluar dari keringat akan bercampur menjadi satu dengan kulit dan juga pakaian. Itulah mengapa sebabnya sebaiknya rutin membersihkan diri dengan sabun dan mengganti pakain. Supaya baik tubuh maupun pakaian tidak menjadi sarang kuman.
3. Kenali Gejala Penyakit
Bau badan terkadang tidak semata karena muncul akibat kondisi yang normal. Namun bisa jga karena kondisi yang abnormal. Bisa karena kondisi abnormal seperti kelainan atau suatu penyakit. Penyakit yang dapat menyebabkan bau badan tersebut antara lain,
-
Infeksi Kulit
Kulit yang mengalami infeksi dapat mengakibatkan timbulnya bau keringat yang berlebihan.
-
Gangguan Ginjal Atau Liver
Jika bau keringat seperti bau dari pemutih pakaian itu bisa menjadi tanda adanya gangguan atau kelainan pada hati atau ginjal. Bisa juga dengan ditandai urine yang berbau menyengat.
-
Penyakit Diabetes
Bau keringat seperti buah yang asam juga bisa mengindikasikan bahwa terdapat penyakit yang mengarah ke diabetes.
-
Gangguan Tiroid
Hipertiroid juga dapat menyebabkan bau pada tubuh seseorang. Selain itu bau keringat yang tidak sedap juga bisa karena kondisi genetic dan yang lainnya.
Cara Mengatasi Bau Badan Pada Tubuh
Untuk menagtasi bau badan tersebut, berikut adalh beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengayasinya.
1. Membersihkan Diri Dengan Rutin
Cara yang paling gampang untuk mengatasi masalah bau tak sedap pada tubuh yaitu dengan membersihkan diri secara rutin. Mandilah minimal dua kali sehari dengan menggunakan sabun supaya kuman dapat hilang dengan maksimal. Jangan lupa untuk menggosok kulit dan juga bagian badan yang sering mengeluarkan keringat.
2. Gunakan Sabun Antiseptik
Sebaiknya menggunakan sabun antiseptic untuk membersihkan diri. Sebab kandungan antiseptik tersebut membantu melawan bakteri dan kuman penyebab bau keti. Menggunakan sabun antiseptic pada daerah yang rawan bau keti efektif untuk mengurangi koloni bakteri penyebab keringat yang bau.
3. Gunakan Deodorant
Gunakan produk yang dapat membantu membunuh koloni bakteri penyebab bau keringat tak sedap. Bisa dengan menggunakan deodorant. Deodorant memang terbukti efektif untuk membantu mengontrol bau tak sedap tersebut.
Untuk mengurangi bau badan akibat keringat sebaiknya menggunakan baju yang menyerap keringat. Sebab memakai baju juga dapat menimbulkan keringat yang berlebih. Selain itu sebaiknya rajin membersihkan bulu ketiak agar tidak keringat tidak tersimpan terlalu banyak pada rambut ketiak. Jangan lupa untuk perhatikan konsumsi makanan. Hindari makanan yang dapat menimbulkan bau tak sedap dan perbanyak buah serta sayur.